Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Wanita Usia Subur (WUS) dalam Pemeriksaan SADARI di Perumahan Griya Alam Sentosa Cileungsi Bogor
DOI:
https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamedika.v4i1.559Kata Kunci:
Wanita Usia Subur, SadariAbstrak
Kanker merupakan penyakit tidak menular dengan pertumbuhan sel yang tidak normal yang dapat menyerang jaringan di berbagai organ tubuh, termasuk organ reproduksi wanita yang terdiri dari payudara, rahim, ovarium, dan vagina. Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di jaringan payudara. Pada tahun 2030 diperkirakan penyakit kanker akan meningkat menjadi 26 juta penderita dan 17 juta di antaranya meninggal dunia akibat kanker. Penelitian ini Untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku Wanita Usia Subur (WUS) Dalam Pemeriksaan SADARI Di Perumahan Griya Alam Sentosa RT 016 RW 008 Pasir Angin Cileungsi Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain survei analitik melalui pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling yaitu sebanyak 93 ibu SADARI. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data univariat dianalisis secara deskriptif dan data bivariat dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa karakteristik responden sebagian besar bahwa perilaku WUS dengan melakukan SADARI sebanyak 86 responden (71.7%), responden dengan pengertahuan baik sebanyak 89 responden (74.2%). Hasil bivariat menunjukan adanya bubungan pengetahuan terhadap perilaku WUS diperoleh nilai p = 0.029 dan adanya hubungan dukungan sosial terhadap perilaku SADARI diperoleh nilai p = 0,007. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku Wanita Usia Subur (WUS) Dalam Pemeriksaan SADARI. Diharapkan agar masyarakat lebih memahami mengenai perilaku wanita subur dan bahayanya, sehingga masyarakat mau untuk melaksanakan pemeriksaan perilaku WUS pencegahan sejak dini.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Pustaka Medika (Pusat Akses Kajian Medis dan Kesehatan Masyarakat)

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.