Kader AntiAnemia (Kaderanemia) Solusi Mencegah Anemia pada Remaja Putri Putus Sekolah

Penulis

  • Yuli Hartati Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang
  • Afriyana Siregar Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang
  • Tri Friantini Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang
  • Podojoyo Podojoyo Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang
  • Nurul Salasa Nilawati Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang
  • Imelda Telisa Politeknik Kesehatan Kemenkes Palembang

DOI:

https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v5i2.813

Kata Kunci:

Anemia, Kader, Remaja putri, putus sekolah, Anti anemia

Abstrak

Remaja putri rentan terhadap terjadinya anemia. Anemia pada remaja putri akan memberikan dampak pada generasi berikutnya, seperti pendarahan saat kehamilan dan kemungkinan melahirkan anak dengan risiko stunting lebih besar dibandingan dengan yang tidak anemia. Selama ini pencegahan anemia pada remaja putri dilakukan di sekolah-sekolah dengan pemberian tablet tambah darah. Bagi remaja putri putus sekolah hal ini tidak bisa dilakukan Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membentuk kader antianemia yang berasal dari remaja putri putus sekolah. Metoda yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan. Remaja putri putus sekolah ini telah dilatih selama 2 hari tetang anemia, penyebab, dampak dan cara mencegah anemia. Kader yang dilatih sebanyak 10 orang dan setelah pelatihan ada peningkatan pengetahuan remaja putri putus sekolah.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Dinas Kesehatan Prov Sumatera Selatan, “Profil Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2020,” Dinas Kesehat. Provinsi Sumatera Selatan, p. 251, 2021.

N. Nadiyah, L. Sitoayu, and L. P. Dewanti, “Remaja Putri Pedesaan Di Indonesia Berisiko Anemia Dua Kali Lebih Tinggi,” Gizi Indones., vol. 45, no. 1, pp. 35–46, 2022, doi: 10.36457/gizindo.v45i1.614.

Dinas Kesehatan Prov Sumatera Selatan, “Laporan Kinerja Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan 2019.” pp. 1–57, 2019.

Y. Indrawatiningsih, S. A. Hamid, E. P. Sari, and H. Listiono, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Anemia pada Remaja Putri,” J. Ilm. Univ. Batanghari Jambi, vol. 21, no. 1, p. 331, 2021, doi: 10.33087/jiubj.v21i1.1116.

D. Permaesih and H. Susilowati, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Anemia pada Remaja,” Buletin Penelitian Kesehatan, vol. 33, no. 4. p. 163, 2015.

A. M. Kurniati, S. Husin, A. Kurnianto, M. Damayanti, M. S. Adenina, and A. Akbari, “Pemberdayaan Kader Puskesmas Taman Bacaan Sebagai Upaya Mencegah Stunting,” AKM Aksi Kpd. Masy., vol. 3, no. 2, pp. 363–370, 2023, doi: 10.36908/akm.v3i2.644.

F. D. Yunadi, I. agus Faizal, and R. Septiyaningsih, “Pemberdayaan Kader Dalam Upaya Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia Ibu Hamil,” J. Pengabdi. Masy. Al-Irsyad, vol. 2, no. 2, pp. 144–153, 2020, doi: 10.36760/jpma.v2i2.144.

Y. Podungge, S. N. Z, and S. Yulianti Mile, “Pemberdayaan Kader dalam Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri tentang Anemia,” J. Surya Masy., vol. 4, no. 2, p. 199, 2022, doi: 10.26714/jsm.4.2.2022.199-207.

D. I. Amareta and E. T. Ardianto, “Pendampingan Kader Kesehatan Remaja dalam Pencegahan Anemia pada Remaja Putri,” Pros. Politek. Negeri Jember, pp. 152–155, 2018.

R. Ridwan, I. Irawaty, and A. H. Momo, “FAKTOR PENYEBAB ANAK PUTUS SEKOLAH (Studi di Desa Mapila Kecamatan Kabaena Utara Kabupaten Bombana),” Selami Ips, vol. 12, no. 1, p. 62, 2020, doi: 10.36709/selami.v12i1.10838.

A. Yaneri, V. Suviani, and N. Vonika, “Analisis Penyebab Anak Putus Sekolah Bagi Keluarga Miskin,” J. Ilm. Perlindungan dan Pemberdaya. Sos., vol. 4, no. 1, pp. 76–89, 2022.

E. Arsita, S. Syafruddin, and M. Ilyas, “Anak Putus Sekolah (Studi Di Masyarakat Desa Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat),” J. Pendidik. Sos. Keberagaman, vol. 9, no. 1, pp. 43–48, 2022, doi: 10.29303/juridiksiam.v9i1.182.

I. Magdalena, M. Nurul Annisa, G. Ragin, and A. R. Ishaq, “Analisis Penggunaan Teknik Pre-Test Dan Post-Test Pada Mata Pelajaran Matematika Dalam Keberhasilan Evaluasi Pembelajaran Di Sdn Bojong 04,” J. Pendidik. dan Ilmu Sos., vol. 3, no. 2, pp. 150–165, 2021.

R. Munir, A. Sari, and D. F. Hidayat, “Pendidikan Kesehatan?: Pengetahuan Remaja Tentang Anemia,” J. Pemberdaya. dan Pendidik. Kesehat., vol. 1, no. 02, pp. 83–93, 2022, doi: 10.34305/jppk.v1i02.432.

J. Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran, L. Asmawati Teknologi Pembelajaran Pascasarjana Universitas Sultan Ageng Tirtayasa JlRaya Jakarta Km, and P. Kota Serang, “Monitoring and Evaluation for Improving Academic Services And Lecturer Performance of Postgraduate Learning Technology Study Programs,” no. 2, pp. 88–97, 2019.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-03-31

Cara Mengutip

Hartati, Y., Siregar, A. ., Friantini, T., Podojoyo, P., Salasa Nilawati, N., & Telisa, I. . (2025). Kader AntiAnemia (Kaderanemia) Solusi Mencegah Anemia pada Remaja Putri Putus Sekolah. Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat), 5(2), 44–47. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v5i2.813