Self Control pada Siswa Kelas X di SMA PGRI 4 Kota Padang
DOI:
https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v3i4.538Kata Kunci:
Self Control, Mahasiswa, kesehatan remaja, Kenakalan Remaja, Kota PadangAbstrak
Remaja dalam menjalani tugas perkembangannya tidak terlepas dari pengaruh lingkungan sosial, seperti keluarga, teman sebaya maupun orang-orang yang ada disekitarnya. Hubungan psikososial sesama remaja dalam prosesnya mengidentifikasikan diri dan merasa nyaman disebut dengan istilah kelompok teman sebaya. Kehadiran kelompok teman sebaya ini dapat memberikan pengaruh terhadap perkembangan remaja. Teman sebaya merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan pada masa-masa remaja. Hal ini dikarenakan pada kenyataannya remaja sekarang ini menghabiskan sebagian besar waktunya bersama dengan teman sebaya mereka. Waktu yang dihabiskan remaja bersama kelompok teman sebayanya, baik teman di sekolah maupun teman di lingkungan lainnya membuat ia mudah menerima semua informasi maupun pengetahuan baru. Hanya saja informasi tersebut tidak sebatas hal-hal positif, namun juga akan ada informasi negatif. Hal ini membuat remaja perlu memiliki kemampuan untuk mengendalikan diri atau self control. Kontrol diri merupakan kemampuan individu untuk membimbing, mengarahkan dan mengatur segi-segi perilakunya yang pada akhirnya mengarah kepada konsekuensi positif yang diinginkan. Sebaliknya individu dengan kontrol diri rendah, cenderung tidak mampu mengarahkan dan mengatur dirinya sehingga berdampak pada perilaku-perilaku negatif yang dimunculkannya. Berbagai permasalahan kenakalan remaja akibat ketidakmampuan individu dalam mengendalikan diri, misalnya tawuran antar pelajar, mencuri, vandalism, penyalahgunaan obat terlarang, membolos sekolah, dll. Di Kota Padang juga diketahui adanya kasus kenakalan remaja seperti: bolos, minum-minuman keras, judi, balap liar serta tawuran. Yang mana hal tersebut melatarbelakangi tim PKM untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada siswa terkait pentingnya memiliki kontrol diri pada siswa remaja, agar lebih mampu untuk mengarahkan perilakunya kepada konsekuensi yang positif.
Unduhan
Referensi
Ristekdikti (2019). Panduan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Edisi XII Revisi Tahun 2019 versi 2.0.
Hurlock, E. B. (2004). Psikologi Perkembangan; Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Fifth ed). Jakarta : Erlangga
Gunarsa, Singgih D. (2004). Psikologi Praktis Anak, Remaja dan Keluarga, Cetakan. 7. Jakarta : PT. Gunung Mulia
Papalia, D., E., & Feldman, R. D. (2005). A child’s world: Infancy through adolescence, International Ed. New York: McGraw-Hill
Laursen, E.K. (2005). Rather than Fixing Kids – Build Positive Peer Cultures Reclaiming Children and Youth. 14 (3). 137 – 142. ProQuest Education Journals
Yusuf, Syamsu dan Nurihsan, J. (2006). Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: Remaja Rosda Karya
Maya Masyita Suherman, “Efektivitas Strategi Permainan Dalam Mengembangkan Self-Control Siswa”, Jurnal Penelitian Pendidikan 16, 2 (2016), 195.
Gufron, M.N., & Risnawati, Rini.(2010). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Praptiani, S. (2013). Pengaruh kontrol diri terhadap agresivitas remaja dalam mengahadapi konflik sebaya dan pemaknaan gender. Jurnal Sains dan Praktik Psikologi. Magister UMM, 1 (1), 01-13
Vaughn, M.G & Delisi, M. (2008). The Gottfredson Hirschi Critiques Revisited Reconciling Self Control Theory, Criminal Careers, And Career Criminals. International Journal Of Offender Therapy And Comparative Criminolog, 52 (5), 520-537. Http://Ijo.Sagepub.Com. 28 Maret 2015.
Rianti, D.F & Rahardjo, Pambudi. (2014). Kontrol Diri Peserta Didik di SMP Negeri 2 Kutasari, Purbalingga Tahun Pelajaran 2013/ 2014. Jurnal Psycho Idea, 3, 221-278
Aroma, Iga S., & Suminar, Dewi R. (2012). Hubungan antara tingkat kontrol diri dengan kecendrungan perilaku kenakalan remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. 1 (2), hlm. 1-6.
Refnandes, R., Fajria, L & Nelwati. (2023). Hubungan Kontrol Diri dan Spiritualitas dengan Kenakalan Remaja di Kota Padang. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi. 23 (1). 487 – 494.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.