Literasi Bermedia Sosial Terhadap Pemuda Pemudi Sebagai Digital Native

Penulis

  • Suadi Suadi STAIN Mandailing Natal

DOI:

https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v2i1.120

Kata Kunci:

Literasi Media sosial, digital native, pemuda-pemudi, Naposo Nauli Bulung

Abstrak

Dalam menggunakan media sosial, banyak dampak positif sekaligus negatif yang didapatkan. Hal positif bermedia sosial diantaranya adalah mempermudah interaksi komunikasi, menambah koneksi, akses informasi, dan hiburan. Sementara hal negatif bermedia sosial diantaranya adalah penyalahgunaan media sosial, penyebaran hoaks, penipuan, ketergantungan dan sebagainya. Hal tersebut mendorong dilaksanakannya program pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini dengan tujuan menanamkan pemahaman dan kesadaran pemuda-pemudi yang tergabung dalam wadah organisasi Naposo Nauli Bulung di Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode sosialisasi interaktif. Pemateri secara langsung menyampaikan materi berupa bijak bermedia sosial dan peserta yang terdiri dari pemuda-pemudi Nauli Naposo Bulung Desa Parbangunan mendengarkan. Selanjutnya, dilakukan interaksi antara pemateri dan peserta yang hadir. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah membangun kesadaran pemuda-pemudi Naposo Nauli Bulung Desa Parbangunan sehingga lebih bijak dalam bermedia sosial. Di samping itu, peserta yang hadir juga mendapatkan gambaran positif sekaligus negatif agar lebih hati-hati dan waspada dalam memanfaatkan penggunaan media sosial.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-03-30

Cara Mengutip

Suadi, S. (2022). Literasi Bermedia Sosial Terhadap Pemuda Pemudi Sebagai Digital Native. Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat), 2(1), 45–49. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v2i1.120