Implementasi Case Based Reasoning untuk Mendiagnosa Penyakit Ibu Hamil
DOI:
https://doi.org/10.55382/jurnalpustakadata.v3i2.289Kata Kunci:
diagnosa penyakit, penyakit ibu hamil, ibu hamil, case based reasoningAbstrak
Kehamilan merupakan masa yang rentan terhadap berbagai macam jenis penyakit. Mulai dari penyakit yang memiliki gejala yang ringan sampai dengan mematikan. Angka Kematian Ibu (AKI) di Kota Lubuklinggau masih jauh dibawah target nasional yaitu sebesar 226 per 100.000. Angka Kematian Ibu (AKI) ini akan terus bertambah jika kurangnya informasi pengetahuan atau rasa aware ibu hamil terhadap gejala-gejala penyakit selama kehamilan. Salah satu alasan utama kurangnya pengetahuan mengenai kehamilan adalah terkait biaya konsultasi yang mahal. Sehingga tidak jarang ibu hamil enggan untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan seperti dokter atau bidan. Maka dari itu dengan memanfaatkan teknologi sistem pakar diharapkan mampu membantu ibu hamil untuk memperoleh informasi dan pengetahuan mengenai gejala-gejala penyakit ibu hamil sehingga dapat dilakukan upaya pencegahan sejak dini. Sistem pakar diterapkan dengan mengimplementasikan metode Case Based Reasoning (CBR). Metode Case Based Reasoning (CBR) ini melakukan pendekatan antara kasus baru dengan kasus lama. Berdasarkan pengetahuan dari kasus lama jenis penyakit ibu hamil ada 7 yaitu Hyperemesis Gravidarium TK I, Hyperemesis Gravidarium TK II, Hyperemesis TK III, Ptyalismus, Pre Eklampsia Ringan, Pre Eklampsia Berat, dan Eklampsia. Berdasarkan perhitungan kedekatan antara kasus baru dengan kasus lama diperoleh nilai kedekatan sebesar 70%, hal ini membuktikan bahwa metode Case Based Reasoning (CBR) mampu mendiagnosa penyakit ibu hamil dengan baik.
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pustaka Data (Pusat Akses Kajian Database, Analisa Teknologi, dan Arsitektur Komputer)

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.